Kupasan.com – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Nagan Raya menggelar Rapat Paripurna dengan agenda utama penyampaian Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Nagan Raya Tahun Anggaran 2025, pada Rabu (24/9) di ruang sidang utama DPRK.
Rapat Paripurna itu dipimpin langsung oleh Wakil Ketua I DPRK Nagan Raya, didampingi unsur pimpinan DPRK lainnya, serta dihadiri oleh Wakil Bupati Nagan Raya beserta jajaran Forkopimda, kepala SKPK, dan tamu undangan.
Wakil Ketua DPRK Nagan Raya, dr. Afzalul Zikri menegaskan bahwa pembahasan perubahan APBK 2025 merupakan tahapan penting dalam rangka menyesuaikan kebijakan fiskal daerah terhadap dinamika pembangunan, realisasi program, serta kebutuhan mendesak masyarakat.
“Perubahan APBK ini bukan hanya sekadar angka, tetapi cerminan komitmen pemerintah daerah bersama DPRK untuk memastikan anggaran benar-benar berpihak kepada rakyat, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi, pengentasan kemiskinan, serta peningkatan pelayanan publik,” ujar dr. Afzalul Zikri.
Kata dr. Afzalul Zikri, rancangan perubahan APBK 2025 disusun untuk menyesuaikan target pendapatan dan belanja daerah, mengakomodasi program prioritas yang belum teranggarkan, serta mengefisienkan belanja agar lebih tepat sasaran. DPRK juga menyoroti pentingnya pengelolaan keuangan daerah yang transparan, akuntabel, dan berorientasi hasil.
Dalam forum paripurna tersebut, Fraksi-fraksi di DPRK Nagan Raya turut menyampaikan pandangan umum terhadap rancangan perubahan APBK.
Beberapa catatan penting yang muncul antara lain terkait penanganan stunting, percepatan pembangunan infrastruktur desa, optimalisasi sektor perkebunan dan perikanan, serta penekanan angka kemiskinan yang masih berada pada kisaran 16,94% atau lebih dari 25 ribu jiwa masyarakat nagan raya hidup dalam kodisi miskin.
Rapat Paripurna ditutup dengan penegasan bahwa seluruh proses pembahasan perubahan APBK 2025 akan dilakukan secara terbuka, demokratis, dan berlandaskan kepentingan masyarakat luas.
“Harapan kita bersama, setiap rupiah yang dialokasikan dalam perubahan APBK ini menjadi amal dan manfaat nyata bagi kesejahteraan masyarakat Nagan Raya. Dengan kebersamaan, kita wujudkan Nagan Raya Mandiri dan Nagan Raya Madani,” pungkas Pak Dokter sapaan akrab dr Afzalul Zikri.