Kupasan.com – Final Piala Bupati Pidie 2025 akan menjadi ajang pembuktian dua kekuatan besar dari Pidie Raya. Mutiara Raya Beureunuen dan CST Ulim Pidie Jaya akan saling menguji strategi dan mental juara dalam laga final Piala Bupati Pidie 2025 di Stadion Blang Paseh, Kota Sigli, Senin (13/10) pukul 20.15 WIB.
Laga puncak di even hari jadi Pidie ini bukan sekadar penentuan juara, melainkan ajang pembuktian siapa penguasa sesungguhnya di kawasan Pidie Raya, wilayah yang dikenal sebagai lumbung pesepak bola berbakat di Aceh.
Selain memperebutkan hadiah pembinaan sebesar Rp80 juta, kedua tim juga membawa gengsi daerah dan kebanggaan suporter masing-masing.
Mutiara Raya melangkah ke final setelah menyingkirkan Rufi 91 FC dengan skor tipis 1–0 pada laga semifinal yang berlangsung ketat. Gol tunggal kemenangan dicetak oleh Irfanda Usman, yang kembali diharapkan menjadi pembeda di partai final malam ini.
Tim asal Beureunuen itu juga diperkuat pemain andalan seperti Halim Aitam, Bayu Sumut, Muzakir Mane, dan Reza Pango.
Di sisi lain, CST Ulim tampil perkasa di semifinal dengan menundukkan L. Patra Bireuen 3–0 tanpa balas. Tim asal Pidie Jaya ini datang membawa pengalaman lewat nama-nama seperti Nasir Alaba, Fitian Husni, Amiril Mukminin, dan Syahrul Akbar, serta kiper utama Khairil Zul Azhar yang tampil konsisten sepanjang turnamen.
Secara permainan, Mutiara Raya dikenal agresif dan cepat dalam menyerang, sementara CST Ulim tampil rapi dengan pertahanan solid serta serangan balik efektif. Pertemuan keduanya diyakini akan berlangsung ketat sejak awal peluit dibunyikan.
Pecandu sepak bola diperkirakan bakal memadati Stadion Blang Paseh malam ini, sebagai bentuk dukungan bagi jagoan masing-masing. Siapa pun yang keluar sebagai pemenang, partai ini akan tercatat sebagai salah satu final paling bergengsi dalam sejarah Piala Bupati Pidie, sekaligus menjadi simbol kebangkitan sepak bola Pidie Raya.